Erwan Setiawan |
Rasa kecewa dirasakan betul oleh Ketua Pengcab Tarung Derajat Kota
Bandung, Erwan Setiawan . SE. “Terus terang saya merasa kecewa dengan prestasi
di PON Riau. Saya pikir ini pasti ada
yang salah di tubuh kepengurusan dan pembinaan Pengda Tarung Derajat Jabar. Tentu
hal ini harus ditelaah secepatnya. Saya tak ingin kegagalan ini terus
berlanjut. Mengingat olahraga Tarung Derajat asalnya dari Jawa Barat,” tutur
Erwan belum lama ini.
Ketika disinggung faktor apa yang menyebabkan Tarung Derajat gagal
di PON, Erwan mengatakan minimnya kejuaraan menjadi salah satu penyebabnya.
“Tanpa kejuaraan yang sifatnya kontinyu digelar, mustahil rasanya kita bisa
melihat bibit atlet potensial. Pembinaan dan berlatih saja rasanya tidak cukup
untuk meraih prestasi maksimal tanpa adanya kejuaraan yang rutin digelar,”
ungkap Erwan.
Erwan menepis anggapan bahwa faktor dana yang menjadi penghambat
gagalnya meraih prestasi di PON. “Saya katakana faktor itu (dana) tak jadi
masalah. Kita siap mensupport kalau memang diperlukan. Masalahnya kan itu tadi,
minimnya kejuaraan yang digelar. Dan ini tentu menyangkut soliditas di tubuh
kepengurusan,” katanya.
Menyangkut kepengurusan Erwan mengatakan, dua pengurus inti di
Pengda Tarung Derajat Jabar yaitu Ketua Umum Tatang Sugandi dan Sekretaris Umum
Boy Permadi saat ini sudah duduk di pengurusan PB Tarung Derajat. “Dengan kondisi
seperti itu rasanya sulit untuk membagi waktu dan fokus untuk mengurus Pengda,”
kata Erwan.
Menyikapi hal itu Erwan menyatakan kesiapannya untuk menjadi Ketua
Umum Pengda Tarung Derajat Jabar. “Sang Guru Aa Boxer sudah memberikan sinyal
itu. Insya Allah kalau saya diberi amanah, tentu saya akan menjalankan amanah
itu sebaik-baiknya. Tapi seandainya ada figur yang lebih berkompeten, punya
integritas yang bagus, ya silahkan saja,” tutur Erwan.
Erwan lebih jauh mengatakan, ada tiga hal pokok seandainya dirinya
diberi kepercayaan memimpin Tarung Derajat Jabar yang akan dilakukannya.
Pertama, konsolidasi dengan pengurus. Kedua invetarisasi soal apa yang selama
ini kurang khususnya menyangkut pembinaan, dan ketiga koordinasi dengan
pengcab-pengcab. “Saya pikir ketiga hal tersebut sangat penting untuk segera
dilakukan. Muaranya tentu ke soal prestasi,” pungkas Erwan.(Deden GP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar